Kamis, 14 Juni 2012

TARIF RETRIBUSI PARKIR PURWOKERTO NAIK

PURWOKERTO, KOMPAS.com- Pemerintah Kabupaten Banyumas mulai Senin (2/4/2012) telah menyesuaikan tarif retribusi parkir dan retribusi pengujian kendaraan bermotor. Tarif parkir motor yang sebelumnya Rp 500 menjadi Rp 1.000 dan tarif parkir mobil yang sebelumnya Rp 1.000 menjadi Rp 2.000 per kendaraan.
Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dinhubkominfo) Kabupaten Banyumas Abdullah Muhammad mengatakan, sesuai amanat Perda No 19 tahun 2011 tentang Jasa Umum di Kabupaten Banyumas, peningkatan tarif ini ditujukan guna meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor perhubungan.
Abdullah merinci, tarif parkir mobil penumpang/sedan/pikap/taksi berubah, dari Rp 1.000 menjadi Rp 2.000. Untuk bus sedang (tempat duduk 16-28 orang)/truk sedang (JBB sampai dengan 8.000 kg), bus besar (tempat duduk di atas 28 orang), dan truk besar (JBB di atas 8.000 kg) tarifnya yang semula Rp 2.000 menjadi Rp 5.000 per kendaraan.
----------------------------------------
SUMBER: http://regional.kompas.com/read/2012/04/02/21004541/Banyumas.Naikkan.Tarif.Parkir.Jadi.Rp.2.000

Waktu itu saya belum tahu kalo retribusi parkir di PURWOKERTO naik, kebetulan saya potong rambut di tempat langganan saya di Balai Paras Kebon Dalem, bukan Dalem kebon :). Dan ternyata potong rambut naik harganya menjadi Rp7000,- tapi tak apalah karena tak ada biaya parkir. eh setelah keluar ternyata di tarik retribusi parkir dan di atas motor saya da tulisan gede baru rupanya tulisan nya " Perda No 19 tahun 2011 Parkir Sepeda Motor Rp 1000". krik kruk krik kruk.... ya sama aja potong rambut  Rp 8000,- hahaha

Namun alhamdulillah saya masih menemukan parkir seharga Rp 500,- dimanakah itu... kita liat saja gambarnya kawan............... ^_^

langkah baru, http://mujadidmuda.blogspot.com/

Minggu, 29 April 2012

renungan hati

kurasakan nikmat nya hujan turun membasahi bumi pertiwi menyirami dengan RahmatNya. sangat damai hati ini kurasakan, damai yang sangat luar biasa ku rasakan. subhanalloh indahnya, nikmatnya hidup ini ketika ku pandangi gemericik air hujan turun seolah-olah menyirami hati ini..

entah kenapa malam ini hatiku pun terusik seiring datangnya sang waktu, mungkinkah ini RahmatMu ya Rabb. mungkinkah hanya sebuah ujian lain. entahlah hanya Kau yang tahu Ya Karrim. hati manusia itu lemah, sangat mudah dibolak-balikan hatinya.

do'a ku malam ini tolonglah hambaMu ini, berilah petunjuk. hanya Kau lah tempat hamba bersandar dan kembali nantinya. Ya Rahman Ya Rahim...
berilah hamba peringatan agar selalu mengingat  Mu ya Rabb.

pengusik hati semoga kau mendapatkan yang terbaik...

inilah lirik lagu agar kita selalu mengingat Alloh Sang Maha Pencipta, untuk mengingatkan di dunia ini hanyalah kehidupan fana...



Ada sajadah panjang terbentang
Dari kaki buaian
Sampai ke tepi kuburan hamba
Kuburan hamba bila mati

Ada sajadah panjang terbentang
Hamba tunduk dan sujud
Di atas sajadah yang panjang ini
Diselingi sekedar interupsi

Chorus:
Mencari rezeki mencari ilmu
Mengukur jalanan seharian
Begitu terdengar suara adzan
Kembali tersungkur hamba

Ada sajadah panjang terbentang
Hamba tunduk dan rukuk
Hamba sujud tak lepas kening hamba
Mengingat Dikau sepenuhnya

Sebuah Perjalanan

Saat Hati berrkata "Ingin"
namun takdir Alloh berkata "Tunggu"

Saat air mata "menetes"
namun takdir Alloh berkata "Tersenyumlah"

Saat segalanya terasa "Membosankan"
namun takdir Alloh berkata "Teruslah Melangkah"

Kita merancang sesuatu,
Alloh juga merancang sesuatu,
namun Rancangan Alloh
pastilah yang terbaik untuk kita..

Alloh ada untukku, untukmu,
dan untuk kita semua........

Jangan protes,
jangan mengeluh

Keep spirit and istiqomah
amiin...

( pesan singkat dari sebuah nomor tanpa nama )

Sabtu, 28 April 2012

PERJALANAN KAMPUNG LAUT

21 April 2012. Perjalanan yang sangat luar biasa saya tempuh bersama 3 teman saya dan rekan2 dari berbagai daerah untuk menyimak pengajian di sebuah desa bernama Kampung Laut. Kampung laut adalah sebuah kecamatan yang masuk wilayah Kawunganten dimana semua transportasinya menggunakan perahu. Kampung Laut adalah berupa segara anakan di daerah cilacap. Perjalanan yang sangi cilacap meat menakjubkan karena dari cilacap menuuju Kampung Laut membutuhkan waktu kurang lebih 2 jam perjalanan menggunakan perahu kecil. Diadakan pengajian di kampung laut karena satu desa baru saja masuk islam subhanalloh itu hal yang sangat luar biasa.

Perjalanan dari purwokerto menuju cilacap lancar, namun karena banyaknya jumlah jama'ah yang hendah menuju kampung laut, kelompokami pun tidak kebagian perahu, alhamdulillah masih ada perahu kecil yang tersisa mau mengantarkan kami ke kampung laut.

Setelah masalah selesai karena tidak dapat perahu, timbul masalah lain, kami harus menunggu sang nahkoda membeli bensin dan tambah lama lagi sedangkan rombongan yang lain sudah jauh sekali meninggalkan kita di pelabuhan tanjung itan cilacap.

Ada hal lucu di tengah-tengah perjalanan naik perahu, salah satu dari kami di perahu itu bapak-bapak kira-kira umur 50tahun, beliau dengan sengaja membawa jerigen putih kecil yang biasa untuk tempat minyak goreng dalam keadaan kosong. Aneh memang, setelah kita berbincang ternyata dia sengaja bawa jerigen karena takut nanti perahunya tenggelam katanya karena tidak bisa berenang. dalam hati kecil ku tertawa sambil bercerita ke teman ku yang satunya lagi.

Ada masalah lain ketika di tengah perjalanan, perahu yang kita tumpangi mendadak mati, kita panik. ternyata akibat busi nya meleleh, dan perjalanan kita pun terhenti untuk sejenak mendinginkan mesin. namun kita masih bisa melanjutkan perjalanan.

Diperjalanan pemandangan yang dapat di lihat yaitu LP nusakambangan, terlihat dari perahu yang saya tumpangi begitu seramnya hehe. Kemudian adanya cafe di tepi segara anakan, kantor kecamatan kampung laut pun di tepi segara anakan yang kita lewati.

Hal yang menakjubkan lagi yaitu perahu dengan tulisan SMA N KAMPUNG LAUT, kalo di kota yang tulisan nya seperti itu biasanya adalah sebuah mobil. tapi kalo di kampung laut adalah perahu. Sesekali melihat anak sekolah di pinggir segara anakan yang kita lewati layaknya anak-anak sekolahan di kota yang sedang menunggu nagkot untuk pulang sekolah. tetapi kalo di kampung laut yang di tunggu adalah perahu yang nantinya mengangkut mereka untuk pulang ke rumah.

Tanpa sadar terlena dengan keindahan dan ketakjuban yang ada di kampung laut, kita pun sampai. Sangat luar biasa antusias masyarakat ujung gagak kecamatan kampung laut ini, kita hampir saja terlambat karena keterlambatan kita sebelum berangkat. Kita sampai dan acara pun di mulai

Banyak hikmah di ambil, stelah sekitar setengah jam mendengarkan dan akhirnya lapar, saya dan satu teman saya pergi beli makanan karena banyaknya pedagang di sekitar tempat pengajian, dan mungkin karena pedagangnya pun pedagang dadakan rasanya pun ga enak ketika saya beli es campur. jam 12 siang pun pengajian selesai. namun kita di buru untuk segera pulang, karena setelah lewat jam 1 siang air segara anakan mulai surut jadi di takutkan perahu tidak bisa jalan. dan kita pun pulang kembali ke pelabuhan tanjung intan dan melaksanakan sholat jamak qoshor di mushola tanjung intan karena tidak sempat melaksanakan sholat dhuhur di desa ujung gagak kecamatan kampung laut.

Semoga semua penduduk kampung laut bisa menjadi mu'alaf bagi yang belum, dan yang sudah menjadi semakin mendekatkan diri pada Alloh SWT. Amiiiin.


Ini bebrapa foto-foto perjalanan kami :
























Kamis, 19 April 2012

NASEHAT

Menulis ulang status seorang teman, seperti ini isinya.. semoga menjadi nasehat bagi kita semua,

"Terkadang saat memberi nasihat, kita sulit meraba niatnya karena Allah atau emosi kita yang sedang berkecamuk dalam jiwa. Oleh sebab itu, Rosul mengingatkan 'Sampaikanlah meskipun itu pahit bagimu, bukan pahit bagi si pendengar'. Maka jika nasihat kita, membuat si pendengar terluka, renungilah kembali kondisi hati saat menasihatinya. Allahua'lam"

~nasihatilah dirimu lebih dulu, jika ia menerima nasihatmu, mk nasihatilah orglain. jika tidak, hendaknya engkau merasa malu kepada-Ku