Rabu, 09 Februari 2011

Pikiran Manusia Bersifat Negatif

Pada 1986,penelitian fakultas kedokteran di san francisco menyebutkan bahwa lebih dari 80% pikiran manusia bersifat negatif. Hasil penelitian ini memperkuat pernyataan bahwa nafsu cenderung menyuruh pada keburukan (ammarah bi al-su). Dengan hitung-hitungan sedehana, 80% dari 60.000 pikiran, berrti setiap hari kita memiliki 48.000 pikiran negatif. Semua itu turut mempengaruhi perasaan, perilaku serta penyakit yang mendera jiwa dan raga. Jika demikian, kita harus ekstra hati-hati dala memilih pikiran di benak kita.

Ada sebuah pertanyaan:
Ketika Anda merasa lapar dan dihadapan Anda tersaji tiga menu: makanan rumahan,makanan hotel berbintang lima,dan makanan dari keranjang sampah. Mana yang akan anda pilih?

ketika petanyaan ini di lontarkan dalam sebuah seminar, tak seorangpun memilih makanan dari keranjang sampah. Mereka lebih memilih makanan rumahan dan makanan dari hotel berbibtang lima,mengapa demikian?. Karena, setiap orang sangat memperhatikan kelangsungan hidupnya. Tak satupun seorang yang memilih sesuatu yang berdampak negatif bagi kelangsungan hidupnya.

Semua itu tergantung dari proses sebelumnya yaitu orang tua, keluarga, lingkungan, sekolah dan media informasi. Kini saatnya kita memilih berbagai pikiran seperti halnya kita memlih makanan yang kita santap dan pakaian yang kita kenakan. Untuk mewujudkan semua itu kita harus tetap tawakal pada Alloh SWT. Kita mulai dari mamahami arti pikiran dan kekuatannya. dalam Al-Qur'an Alloh SWT membedakan manusia yang berilmu dan yang tidak.

Dikutup dari Buku Terapi Berpikir Positif karya Dr. Ibrahim Elfiky

Tidak ada komentar:

Posting Komentar